Camat Belitang II Hadiri Sosialisasi Program Cetak Sawah. "Wujud Nyata Dukungan Pemerintah terhadap Ketahanan Pangan"

OKU TIMUR, INFONASIONALNEWS.ONLINE – Camat Belitang II, M. Suyadi, SE, menghadiri kegiatan sosialisasi Program Cetak Sawah Rakyat (CSR) yang digelar oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Belitang II, Kamis (26/6). Acara ini diselenggarakan secara serentak di tiga zona wilayah Kecamatan Belitang II, yakni di Desa Karang Manik, Sumber Sari, dan Totorejo.

Program CSR bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dan kelompok tani mengenai pentingnya program cetak sawah sebagai bagian dari strategi nasional dalam mendukung ketahanan pangan.

Pembagian wilayah sosialisasi dilakukan sebagai berikut:

Zona 1: Kantor Balai Desa Karang Manik, meliputi Desa Karang Manik, Batu Mas, Suka Jaya, dan Margomulyo.

Zona 2: Desa Sumber Sari, meliputi Desa Sumber Jaya, Tegal Besar, Purworejo, dan Sumber Sari.

Zona 3: Desa Totorejo, meliputi Desa Rejomulyo, Sumber Rejo, Kalirejo, dan Totorejo.

Dalam sambutannya, Camat Suyadi mengapresiasi perhatian pemerintah pusat terhadap para petani di wilayahnya. Dari total 1.200 hektar lahan yang akan dicetak menjadi sawah di Kabupaten OKU Timur, sebanyak 605,62 hektar berada di Kecamatan Belitang II. Lahan tersebut mencakup 12 desa dan melibatkan 32 kelompok tani.

“Program ini dilaksanakan secara gratis, tanpa biaya sedikit pun bagi petani. Ini merupakan bentuk nyata komitmen Presiden RI dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersyukur dan berpartisipasi aktif dalam menyukseskan program ini. “Ini adalah peluang besar. Lahan tidur yang selama ini tidak termanfaatkan akhirnya mendapat perhatian. Kita harus bersama-sama menjaga dan memaksimalkan pemanfaatannya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Camat menekankan pentingnya sinergi antara petani, penyuluh pertanian, pemerintah desa, serta TNI yang turut serta dalam pengawasan pelaksanaan di lapangan.

“Petani adalah profesi yang mulia. Dengan lahan yang dikelola secara optimal, kesejahteraan petani bisa meningkat bahkan melebihi profesi lainnya. Banggalah menjadi petani,” tambahnya.

Di akhir sambutan, Camat Suyadi berharap program ini mampu meningkatkan produksi gabah dan beras nasional secara signifikan, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat desa secara berkelanjutan.

(Agustian )