Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Farhan Tegaskan Tugas Berat Pejabat Baru: Sampah, Stunting, hingga Hidupkan Pariwisata

6/16/2025 | 17:40 WIB

Bandung .infonasional news-Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyebut sejumlah tugas strategis dan berat kepada para pejabat baru yang dilantik dalam upaya mewujudkan visi Bandung Unggul, Terbuka, Amanah, Maju, dan Agamis.


“Alhamdulillah hari ini kita sudah memulai pelantikan untuk jabatan pimpinan tinggi, kadis, kaban, staf ahli, dan asisten. Tugas utamanya adalah mewujudkan visi kota Bandung,” ujar Farhan usai melantik pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Plaza Balai Kota Bandung, Senin, 16 Juni 2025.

Ia mengatakan, setiap pejabat memiliki tanggung jawab khusus dan mendesak sesuai tantangan kota saat ini.

Di antara yang paling berat, lanjut Farhan, adalah tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Darto, dalam mengatasi persoalan sampah yang hingga kini masih defisit pengangkutan antara 14-24 rit per hari.

“Seminggu itu bisa numpuk hampir 100 truk. Jadi harus dilakukan perubahan yang luar biasa,” tegas Farhan.

Ia juga menyebut, sejumlah proyek pengolahan sampah yang tengah berjalan seperti insinerator di Babakansari, Taman Cibunying Selatan, dan RDF di Cicukang Holis yang mampu mengolah hingga 60 ton per hari.

Tugas besar lainnya juga diemban Anhar Hadian yang kini menjabat Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB). Ia diminta menekan angka stunting yang dalam laporan terakhir justru naik dari 16 persen menjadi 22 persen.

“Apapun metodenya, angka itu harus ditekan,” kata Farhan.

Sementara itu, tantangan reformasi BUMD menjadi tanggung jawab Dudy Prayudi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan. Ia diinstruksikan melakukan restructuring dan penyehatan seluruh BUMD di Kota Bandung.

“Tugas ini sangat strategis karena menyangkut keberlangsungan layanan publik dan pendapatan daerah,” kata Farhan.

Di sektor pariwisata dan kebudayaan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) yang baru, Adi Junjunan Mustafa, ditugaskan untuk segera mengadministrasikan seluruh potensi wisata dan budaya Kota Bandung.

“Asia Afrika dan Dalam Kaum harus segera hidup kembali. Cicadas juga harus ditata dan dihidupkan sebagai titik ekonomi baru,” instruksinya.

Sedangkan Dinas Pendidikan, Kepala Dinas yang baru, Asep Saeful Gufron, ditugaskan untuk fokus pada SPMB dan peningkatan kualitas pendidikan di Kota Bandung.

Di sektor penegakan ketertiban umum, Bambang Sukardi ditunjuk memimpin Satpol PP dan diberi tanggung jawab menjaga kewibawaan lembaga serta mengawasi sejumlah titik yang akan dijaga 24 jam.

Sedangkan Erick M. Attauriq, sebagai Kepala DPMPTSP, harus memastikan tidak ada investor yang kecewa di tengah gencarnya undangan investasi dari Wali Kota Bandung.

Tantangan literasi juga menjadi fokus Farhan. Ia memberikan mandat kepada Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Dewi Kaniasari, untuk menghidupkan kembali budaya literasi melalui cara-cara baru yang tidak sekadar membagikan buku.

“Tapi bagaimana isi buku itu bisa memperkaya pengetahuan publik warga Bandung,” ujarnya.

Terakhir, Farhan menegaskan bahwa pelantikan ini baru tahap awal. Beberapa pejabat masih menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Kami juga sedang menyiapkan rotasi dan promosi di tingkat kelurahan dan kecamatan. Nama-namanya sudah ada, tinggal tunggu persetujuan,” ungkapnya.(Ivan Sukenda)**
×
Berita Terbaru Update